Kabar gembira datang dari dunia balap motor Indonesia! Veda Ega Pratama, pebalap muda Indonesia, membuat gebrakan dengan menjadi runner-up di ajang Red Bull MotoGP Rookies Cup (RBRC) 2025. Dengan prestasi gemilang ini, Veda membuka peluang lebar untuk naik kelas ke Moto3 musim depan.
Veda akan dipinang salah satu tim Moto3 untuk musim depan-(Gaperta.online-Dok)
Pebalap muda berbakat asal Gunungkidul, Yogyakarta, yang merupakan binaan Astra Honda ini, menunjukkan performa yang luar biasa sepanjang musim RBRC 2025. Selain meraih posisi runner-up, Veda juga berhasil mencatatkan beberapa kemenangan seri dan podium, menunjukkan dominasinya di lintasan balap. Pada seri terakhir yang digelar di Misano World Circuit Marco Simoncelli, Veda berhasil mengamankan posisi runner-up di bawah pebalap asal Spanyol, Brian Uriarte. Keberhasilannya ini juga ditandai dengan beberapa kali berkumandangnya lagu Indonesia Raya di kancah Eropa.
Veda Ega Pratama banggakan Indonesia dengan finis runner up di Red Bull MotoGP Rookies Cup 2025-(Gaperta.online-Dok)
“Saya sangat berterima kasih atas kepercayaan dan dukungan dari Astra Honda yang telah membawa saya sejauh ini. Juga kepada keluarga dan seluruh pecinta balap Indonesia yang selalu memberikan semangat. Banyak pengalaman dan tantangan yang saya hadapi di RBRC 2025, dan saya sangat senang bisa meraih peringkat kedua. Semoga dengan semua pengalaman ini, saya bisa menjadi lebih baik lagi di masa depan,” ungkap Veda.
Gaperta.online-Dok
Dengan pencapaiannya sebagai runner-up Red Bull MotoGP Rookies Cup 2025, Veda berhak untuk naik kelas ke Moto3 mulai musim depan. Meskipun usianya belum genap 18 tahun, prestasi luar biasa ini membuka jalan baginya untuk berkompetisi di kelas yang lebih tinggi.
Gaperta.online-Dok
Menurut Rosario Triolo, seorang jurnalis dan komentator Moto2 dan Moto3, Veda bahkan diprediksi akan segera bergabung dengan salah satu tim Moto3 untuk musim depan.
“Veda Pratama meraih juara kedua Red Bull Rookies Cup dan membuka peluang untuk naik ke Kejuaraan Dunia Moto3 pada tahun 2026, di usia yang belum menginjak 18 tahun. Pratama diperkirakan akan mencapai kesepakatan dengan Honda Team Asia dalam beberapa hari mendatang, kesepakatan hampir rampung,” tulis Rosario Triolo di akun X-nya.
Peraturan MotoGP memang menetapkan bahwa pebalap di semua kelas harus berusia minimal 18 tahun. Namun, ada pengecualian bagi tiga pebalap teratas di Red Bull MotoGP Rookies Cup dan FIM JuniorGP World Championship, yang diizinkan berkompetisi di Moto3 meski belum berusia 18 tahun, asalkan sudah berusia minimal 17 tahun.
Gaperta.online-Dok
Veda sendiri akan berusia 17 tahun pada tahun ini. Jadi, secara usia dan prestasi, Veda memenuhi syarat untuk berlaga di Moto3 tahun depan. Mari kita berikan dukungan dan doa terbaik untuk pebalap kebanggaan Indonesia ini!