Pemerintah Desa Pulo Latong, Kecamatan Babussalam, menunjukkan keseriusannya dalam meningkatkan kualitas SDM melalui penyelenggaraan pelatihan Fardhu Kifayah.
Program yang didanai dari anggaran tahun 2025 ini bertujuan membekali warga dengan pengetahuan dan keterampilan praktis dalam pengurusan jenazah sesuai syariat Islam.
Pelatihan intensif sehari penuh ini menghadirkan Ustadz sebagai pemateri utama, seorang ahli di bidang Fardhu Kifayah.
Peserta berasal dari beragam kalangan, termasuk tokoh agama, kepala dusun, bilal, rubiah, serta perwakilan pemuda desa, mencerminkan semangat gotong royong dalam mempersiapkan diri untuk tugas mulia ini.
Materi pelatihan meliputi tata cara memandikan, mengkafani, hingga menshalatkan jenazah.
Gaperta.online-Dok
Ustadz menekankan pentingnya keikhlasan dan penghormatan terhadap privasi almarhum/almarhumah serta keluarga yang ditinggalkan. Sesi praktik juga diberikan agar peserta dapat langsung mengaplikasikan ilmu yang didapat.
Tujuan Pelatihan
Kepala Desa Pulo Latong, Evi Eri Edilingga, menyampaikan bahwa pelatihan ini bertujuan membentuk tim yang solid dan kompeten dalam menangani jenazah di desa.
Dengan tim ini, masyarakat tidak lagi kesulitan mencari bantuan saat ada warga yang meninggal. Pelatihan ini juga diharapkan meningkatkan kesadaran akan pentingnya Fardhu Kifayah dan tanggung jawab bersama dalam melaksanakannya.
Kesimpulan
Pelatihan Fardhu Kifayah di Desa Pulo Latong adalah investasi penting dalam meningkatkan kualitas hidup masyarakat.
Dengan pengetahuan dan keterampilan yang diperoleh, warga diharapkan menjadi garda terdepan dalam memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat yang membutuhkan, khususnya dalam momen sulit seperti kehilangan anggota keluarga.
Kegiatan ini juga menjadi bukti nyata komitmen Pemerintah Desa Pulo Latong dalam mewujudkan masyarakat yang berdaya dan mandiri.
