Kabar menggemparkan datang dari lereng Gunung Pandan, Nganjuk, Jawa Timur! Tim dari Museum Geologi Bandung berhasil menemukan fosil gajah purba (stegodon) berukuran raksasa yang diperkirakan merupakan satu tubuh utuh.
Penemuan ini sontak membuat geger dunia arkeologi dan menjadi sorotan utama di Kabupaten Nganjuk.
Gaperta.online-Dok
Menurut laporan yang di dapat dari Kanjeng Gusti Pangeran Harya (KGPH) Ndaru Kusumo (Romo Ndaru) kepada Pimred Gaperta online pada Senin (20/10/2025), lokasi penemuan fosil stegodon ini berada di Hutan Tritik, KPH Nganjuk, Desa Tritik, Kecamatan Rejoso.
Tim ekskavasi yang terdiri dari kolaborasi antara Museum Geologi Bandung, Dinas Kepemudaan, Olahraga, Kebudayaan, dan Pariwisata (Disporabudpar) Nganjuk, serta komunitas Kota Sejuk Nganjuk, bekerja sama untuk mengungkap temuan bersejarah ini.
“Kami mendampingi Tim Museum Geologi Bandung dan komunitas Kota Sejuk Nganjuk dalam melakukan ekskavasi fosil ini. Lokasinya berada di kawasan hutan Desa Tritik, Kecamatan Rejoso, lereng Gunung Pandan,” ungkap Gunawan Widagdo, perwakilan Disporabudpar Nganjuk.
Fosil stegodon yang ditemukan ini terdiri dari rahang dan gigi yang masih utuh. Proses ekskavasi telah berlangsung sejak Selasa pekan lalu dan diperkirakan akan selesai pada 21 Oktober.
Panjang fosil gajah purba ini mencapai sekitar 255 sentimeter. Tim ekskavasi terdiri dari 22 orang, termasuk 11 orang dari Badan Geologi, 7 orang dari komunitas dan Disporabudpar, serta 4 warga sekitar.
Sumber : Kanjeng Gusti Pangeran Harya (KGPH). Ndaru Kusumo
