Praktik peredaran narkoba yang merusak generasi muda kembali mencuat di Tanjung Harapan. Seorang pria bernama TUMBIK, yang sempat menghilang dari peredaran, kini diduga kembali menjalankan bisnis haramnya di Desa Tebing Linggahara, Kecamatan Bilah Barat. Sasarannya adalah kalangan muda, bahkan anak di bawah umur.
Aktivitas mencurigakan ini dilakukan secara terang-terangan oleh TUMBIK dan seorang yang disebut sebagai Humas berinisial (HNDR).
Lokasi transaksi narkoba jenis sabu ini berada di perkebunan sawit, tak jauh dari permukiman warga dan tempat ibadah.
Seorang warga yang enggan disebutkan namanya mengungkapkan, “Hampir setiap hari, orang tak dikenal keluar masuk lokasi untuk membeli sabu-sabu. Kami berharap aparat penegak hukum segera bertindak karena narkoba diperjualbelikan bebas di depan mata. Informasinya, peredaran ini dikendalikan oleh (TMBK) dkk.”
Warga tersebut menambahkan bahwa TUMBIK diduga telah menjalankan bisnis narkoba ini selama hampir 5 tahun dan menghasilkan puluhan juta rupiah, namun selalu lolos dari jeratan hukum.
Lokasi transaksi yang dekat dengan perkampungan membuat warga khawatir anak-anak mereka terpengaruh. Hal ini semakin meresahkan warga Kelurahan Pulo Padang.
“Narkoba sangat membahayakan generasi muda dan memicu tindak pencurian. Kami berharap APH mengambil langkah tegas untuk menangkap bandar narkoba yang meresahkan ini,” harapnya.
Media akan terus menginvestigasi peredaran narkoba yang melibatkan TUMBIK ini.
