Depok,
Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Depok menyatakan dukungannya terhadap postur Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) tahun anggaran 2026 yang diajukan oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Depok.
Dalam rapat paripurna pembahasan Kebijakan Umum Anggaran dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (KUA-PPAS), legislatif menggarisbawahi pentingnya efisiensi dan fokus pada kepentingan publik.
Juru bicara fraksi, saat menyampaikan pandangannya, menekankan agar penyeimbangan anggaran yang dilakukan Pemkot menjadi momentum untuk mengoptimalkan belanja daerah.
Hal ini juga menjadi evaluasi dari tantangan defisit yang sempat mewarnai APBD tahun sebelumnya.
“Kami mengapresiasi upaya penyeimbangan ini. Namun, kami menekankan bahwa setiap rupiah yang dialokasikan harus efektif dan efisien, serta benar-benar berpihak pada kebutuhan dasar masyarakat,” tegas perwakilan fraksi di ruang sidang DPRD.
DPRD juga mendorong agar target Pendapatan Asli Daerah (PAD) dapat dimaksimalkan untuk mengurangi ketergantungan pada dana transfer pusat.
Secara umum, badan anggaran menyetujui langkah-langkah penyesuaian yang diajukan Pemkot, dengan harapan program prioritas seperti pendidikan dan kesehatan tetap mendapat porsi optimal.








