Jakarta,
Panitia Pelaksana Kongres Persatuan PWI 2025 secara resmi menetapkan Balai Pelatihan dan Pengembangan Teknologi Informasi dan Komunikasi (BPPTIK) milik Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) di Cikarang, Bekasi, sebagai lokasi penyelenggaraan kongres pada 29–30 Agustus 2025. Keputusan ini diumumkan usai rapat pleno OC di Hall Dewan Pers, Jakarta Pusat, Rabu (30/7).

Ketua OC Marthen Selamet Susanto menegaskan, meskipun sempat mempertimbangkan beberapa alternatif lokasi, BPPTIK dipilih karena kesiapan fasilitas dan dukungan penuh dari Kominfo. “Kami berkomitmen menyelenggarakan kongres dengan prinsip profesionalitas: lancar, aman, dan nyaman,” ujarnya. Marthen, yang juga ketua pelaksana Kongres PWI 2023 di Bandung, menyebut agenda ini sebagai momentum krusial rekonsiliasi internal PWI.

Dukungan Institusi Strategis
Kongres ini tidak hanya menjadi ajang rutin organisasi, melainkan tonggak penyatuan kembali seluruh elemen PWI—organisasi wartawan tertua di Indonesia. Untuk memastikan keberhasilannya, panitia telah melakukan audiensi intensif dengan sejumlah pemangku kepentingan, termasuk:
1. Wamenkominfo Nezar Patria (penyedia fasilitas BPPTIK),
2. Kapuspen TNI Mayjen Kristomei Sianturi,
3. Menkumham Supratman Andi Agtas,
4. Kadiv Humas Polri Irjen Sandi Nugroho.
Sekretaris OC Tubagus Adhi menambahkan, pihaknya akan segera mengonsolidasikan dukungan dari Pemprov Jabar (Deddy Mulyadi) dan Kapolda Jabar (Irjen Rudi Setiawan) terkait keamanan dan logistik.
– Pentingnya Kongres 2025: Dinamika internal PWI dalam beberapa tahun terakhir membuat forum ini menjadi ujian bagi soliditas organisasi. Pemilihan lokasi netral (BPPTIK) dan pendekatan multi-stakeholder menunjukkan upaya inklusivitas dan transparansi.
– Peran Kominfo: Keterlibatan aktif Kominfo melalui fasilitas BPPTIK mengindikasikan dukungan pemerintah terhadap konsolidasi dunia pers.

Panitia akan fokus pada penyiapan aspek teknis, termasuk sistem akreditasi peserta, pengamanan, dan protokol kesehatan, mengingat skala acara yang melibatkan ratusan wartawan dari seluruh Indonesia.